Sapi P2DK Desa Sendang Sari Sudah Berkembang Biak

SAROLANGUN – Sapi program Percepatan Pembangunan Desa (P2D) atau secara umum lebih dikenal dengan program Percepatan Pembangunan Desa dan Kelurahan (P2DK) Desa Sendang Sari Kecamatan Singkut Kabupaten Sarolangun sudah Berkembang biak dan sudah digulirkan kepada warga yang membutuhkan.

Program unggulan Bupati Cek Endra ini sejak awal digelontorkan merupakan program ekonomi kerakyatan dengan pemanfaatan sesuai kearifan lokal untuk membantu ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan sudah berlangsung delapan tahun.

Desa Sendang Sari dengan kultur masyarakat bertani dan beternak merupakan kearifan lokal, pada beberapa tahun terakhir ini memanfaatkan dana P2DK dengan peternakan sapi dengan sistem gaduhan untuk peranakan induk sapi.

Tahun 2019 dana P2DK Rp. 200 Juta dimanfaatkan membeli 16 ekor sapi sudah beranak dan berkembang biak, sedangkan induk sapi digulirkan kepada warga yang membutuhkan.

Begitu pun dana P2DK tahun 2020 dimanfaatkan membeli 13 ekor induk sapi yang saat ini sudah rata- rata bunting dan hampir beranak.

Sukses pemanfaatan dana P2DK tahun sebelumnya, karena pengurangan dana akibat Covid 19 dana P2DK tahun 2021 menjadi Rp. 100 Juta per desa, masyarakat Desa Sendang Sari kembali memanfaatkan dana dari APBD Kabubupaten Sarolangun ini dengan membeli 8 ekor induk sapi dan pengadaan bibit sayuran dalam menjaga ketahanan pangan masyarakat desa.

“Beternak merupakan kultur masyarakat Desa Sendang Sari, memelihara sapi dengan sistem gaduhan ini dinilai berhasil oleh masyarakat, makanya dana P2DK
tahun ini juga dimanfaatkan untuk pengadaan induk sapi dan pengadaan bibit sayuran,” kata Sujalmo Kades Sendang Sari kepada media ini, Selasa (28/9).

Masyarakat mengaku beruntung dengan program unggulan Bupati Cek Endra ini, ini diungkapkan Ngadiran Kaur Desa Sendang Sari mewakili masyarakanya.

“Atas nama masyarakat kami mengakui sangat beruntung dari program Pak Bupati Cek Endra ini, semua merasa terbantu, penggaduh rebutan untuk menggaduh, dari kotorannya saja kami untung, dijual untuk biaya keperluan sehari hari,” kata Ngadiran.

Begitu pun Supian, mengaku program P2DK Bupati Cek Endra sangat bagus, dan ternak sapi lebih menguntungkan.

“Program ini bagus, masyarakat juga usulkan kambing, tapi sekarang ini masyarakat menyepakati ternak sapi, karena terbukti ternak sapi lebih membantu dan lebih menguntungkan, ” kata Supian, warga dusun Mekar Jaya Desa Sendang Sari.

Dengan keberhasilan masyarakat dalam memanfaatkan dana P2DK, ini merupakan suatu bukti bahwa program ini nyata manfaatnya bagi masyarakat sebagaimana tujuan program Bupati Cek Endra yang sudah berlangsung delapan tahun untuk membantu ekonomi dan mensejahterakan masyarakat. (AF)