Di Kumpeh, Ratu Cerita Program Bumi dan Langit

ratu munawaroh
Menyapa warga Kumpeh, Ratu Munawaroh bercerita tentang program bumi dan langit. Banyak yang penasaran. Tak sedikit yang manggut-manggut.Foto:ist

Dari atas panggung utama, Ratu Munawaroh berpidato tanpa teks. Bak singa podium, mantan first lady itu pidato berapi-api.

Dihadapan tim pemenangan Kumpeh, Ratu mengenalkan Cek Endra sebagai sosok karib sang suami.

“Saya sudah kenal lama dengan pak CE dan istri. Beliau sahabat almarhum suami saya. Saya dan istri pak CE kerap satu tim dalam program PKK,”kata Ratu, lugas.

Dari tempat duduknya, Cek Endra langsung melempar senyum ke arah massa.

Menjadi calon wakil Gubernur Cek Endra, lanjut Ratu, merupakan panggilan sejarah. Bukan sedikit kandidat lain yang berusaha meminangnya. Tapi, Ratu keukeuh bersama Cek Endra.

“Karena kami sudah hafal betul bagaimana kinerja beliau. Bukan hanya peduli program duniawi, tapi, pak Cek Endra adalah pemimpin yang peduli urusan langit,”jelasnya.

Ratu lantas menjelaskan seperti apa program langit yang dimaksud. Menurut Ratu, Cek Endra adalah kepala daerah yang peduli dengan urusan akhirat. Ia adalah pelopor subuh keliling. Bupati yang berpegang teguh pada nilai-nilai agama.

“Ada kepala dinas di Sarolangun dipecat gara-gara ketahuan tak disiplin sholat berjamaah di Masjid. Ini kan luar biasa,”kata Ratu.

Tepuk tangan langsung bersahutan. Gemuruh takbir berkumandang.

Cek Endra juga mempelopori gerakan mengaji di sekolah-sekolah. Para pelajar diwajibkan membaca Qur’an, sebelum memulai pelajaran.

Jika terpilih kelak, lanjut Ratu, pasangan dengan jargon CERAH itu berjanji akan menggulirkan program bumi dan langit. Program langit itu merujuk pada peningkatan SDM dan kualitas agama anak bangsa.

Ratu juga bercerita ihwal wabah Covid-19. Sejak Corona menggerayangi bumi, kata Ratu, ekonomi warga ikut hancur. Proses pembangunan pun terseok-seok.

Dalam situasi begini, tegas Ratu, daerah membutuhkan sosok pemimpin yang berwibawa. Sosok komandan yang mampu membawa provinsi Jambi bangkit. Harus sosok yang paham birokrasi, paham dunia usaha.

Nah,

“Jawabannya ada di Cek Endra. Beliau sosok yang berpengalaman. Sejak 2006 sudah aktif di pemerintahan. Tentu hafal betul bagaimana mengelola pemerintah, untuk mensejahterakan rakyat. Saya yakin, beliau sebagai pemimpin yang punya pengalaman, akan bisa membawa ekonomi Jambi lebih maju,”jelasnya.

Dari arah kerumunan, applaus lagi-lagi bersahutan.

Sepuluh tahun mendampingi sang suami sebagai Gubernur, Ratu mengaku banyak belajar. Termasuk di Kumpeh, bagaimana ia pernah berjibaku bersama warga, menanam jagung dan menggulirkan program tambak ikan.

“Insyallah.. dengan pengalaman panjang itu, saya bisa memahami, bagaimana hambatan, tantangan, termasuk mensinergiskan program pembangunan,”katanya.

“Fungsi wagub sangat strategis di bidang pengawasan. Percuma program baik, tapi tidak terawasi dan terealisasi. Ini pentingnya posisi wagub. Untuk memastikan program pembangunan sampai ke warga. Sampai ke petani. Jika kami terpilih kelak, sebagai wagub saya akan menjalankan amanah itu dengan baik,”bebernya.

Ia mengharap dukungan semua warga, Termasuk barisan tim pemenangan di Kumpeh.

Mengakhiri sambutannya, Ratu ikut meneriakkan yel-yel.

“Siapa kitaaaa…..”pekiknya.

“CE-Ratuuuu….” Suara itu bersahut-sahutan dari arah massa.(*)