SAROLANGUN – Bupati Sarolangun Drs. H. Cek Endra meninjau rumah susun (Rusun) bertarap hotel di Sarolangun sport center (GOR), Selasa (21/9). Rusun berkapasitas 44 kamar ini akan digunakan untuk fasilitas aparatur sipil negara (ASN) Kabupaten Sarolangun yang belum mempunyai tempat tinggal.
Hadir dalam peninjauan rusun ini Sekda Sarolangun Ir. Endang Abdul Naser, Asisten II Dedi Hendri, Kepala BAPPEDA Lukman, Kadis Perkim Saipullah, Kadis Porapar M. Idrus, Ketua TP PKK Rosita Endra dan para Pejabat terkait.
“Rusun ini bantuan dari Kementerian PUPR, kondisinya luar biasa bagus, tujuannya adalah untuk membantu para pegawai kita yang belum mempunyai tempat tinggal,” kata Bupati Cek Endra.
Bupati menyebut dalam tahun ini rusun ASN ini akan difungsikan dan segera dibentuk badan pengelolanya.
“Kita akan menambah kelengkapan untuk kenyamanan,kamar akan kita tambah AC, termasuk keamanan dan kebersihan dan semua kelengkapan, ini akan kita rawat dan kelola dengan baik,sehingga betul-betul dapat membantu pegawai,” terang Bupati.
Lanjut Bupati, segala aturan teknis dan sistim tentang pengelolan rusun ASN ini akan diatur dengan Peraturan Bupati (Perbup).
“Kita usahakan tahun ini Perbupnya selesai, nanti akan dikelola oleh Dinas Perkim,” lanjut Bupati.
“Kita yakin rusun ini cepat penuh, peminatnya banyak karena kita tahu pegawai kita dari luar daerah banyak yang belum memiliki rumah,” imbuh Bupati.
Bupati mengatakan sudah mengusulkan pembagunan rusun ini ke Kementerian PUPR sejak tahun 2015 dan baru tahun 2020 terkabul dengan peruntukan membantu ASN.
Kadis Perkim Saipullah dalam keterangannya menyebutkan rusun ASN Sarolangun ini mempunyai 44 Kamar , masing masing memiliki 2 tempat tidur
“Rusun ASN ini terdiri dari tiga lantai, lantai bawah 12 kamar, lantai dua 16 kamar dan lantai tiga 16 kamar,” kata Saipullah.
Rusun ini bukan gratis, bagi yang menempatinya dikenakan biaya sewa per bulan dengan harga terjangkau.
“Penempatannya nanti dengan sistim sewa, per bulan yaitu Rp. 350 ribu untuk lantai bawah, Rp. 300 ribu untuk lantai dua dan Rp. 250 ribu untuk lantai tiga,” jelas Kadis.
Kadis Sapullah yakin Rusun ASN ini akan berfungsi secara optimal dengan manajemen dan sistem yang telah disiapkan.
“Insyaa Allah akan kita kelola dengan baik, kita juga sudah study banding ke Merangin dan sudah siap dengan manajemen serta sistim pengelolaanya,” pungkas Kadis Saipullah. (AF)