Elmadinanews.com – Warga Bathin VIII Sarolangun kehilangan kyai sepuh, KH. Zainal Abidin, Ahad 18 April 2021. Almarhum wafat dalam usia 100 tahun. Ia termasuk tokoh Nahdlatul Ulama berpengaruh di sarolangun.
Cek Endra, Bupati Sarolangun yang mendapat kabar via telepon bergegas meluncur ke rumah duka, Senin pagi 19 April 2021, diiiringi sejumlah pejabat teras Pemkab Sarolangun.
“Innalillahiwainnailahirojiun…saya atas nama pribadi dan keluarga serta pemerintah kabupaten Sarolangun mengucapkan belasungkawa atas berpulangnya kyai kita, ayahanda kita, kakek kita KH Zainal Abidin. Semoga beliau mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Apalagi beliau wafat dalam bulan suci Ramadhan. Insyallah Khusnul Khotimah,” jelasnya.
Tiba di rumah duka, Cek Endra disambut keluarga besar ahlul bait. Ia diboyong masuk ke dalam rumah duka dan langsung duduk bersila di samping jenazah sang kyai.
Cek Endra sempat membuka kain penutup wajah sang kyai. Dalam beberapa jenak ia memandangi wajah teduh sang kyai.
Ia diiringi pejabat lainnya lantas membaca surat yasin dan tahlil secara bersama-sama. Cek Endra menitip pesan kepada keluarga besar untuk tabah dan sabar.
“Kita dan almarhum hanya terpisah dimensi,”ujarnya.
Cek Endra juga menyampaikan rasa duka lewat akun Facebook pribadinya.
Ahyar, Camat Bathin 8 sekaligus putra almarhum mengucapkan terimakasih atas kedatangan Cek Endra yang telah membesarkan hati keluarga besar yang kini tengah berduka.(*)
